ESTIMASI PANEN DOMBA

 

Jika kisah Tsa'labah kita cerna secara ilmiah. Hanya dengan metode Breeding domba bisa berkembang biak dengan cepat dari 2-4 ekor menjadi 4000 domba dalam 6 tahun.

Tsa'labah adalah seorang ahli ibadah. Beliau sering iktikaf di masjid sampai mendapat julukan Hamamatul Masjid  atau merpatinya masjid. Namun beliau sangatlah miskin. Saking miskinnya, Tsa'labah setiap habis sholat berjamaah tidak mengikuti Nabi untuk wirid dan berdoa bersama.

Nabi pun bertanya kepadanya mengapa begitu. Tsa'labah mengatakan bahwa dia hanya memiliki satu kain yang digunakan untuk sholat dirinya dan istrinya. Maka setelah shalat dia buru-buru pulang untuk memberikan kain tersebut untuk istrinya. Begitu yang terjadi setiap harinya. Maka Nabi mengatakan agar Tsa'labah bersabar atas ujian kemisikinannya karena bisa jadi itu lebih baik baginya.

Namun Tsa'labah memohon kepada Nabi mendoakannya agar menjadi kaya. Nabi menolaknya sampai Tsa'labah terus meminta. SehinggaNabi pun mendoakannya agar dia menjadi kaya sembari memberikan seekor domba untuk diternak. Akhirnya Tsa'labah menjadi kaya, dombanya berkembang biak hingga jumlahnya memenuhi bukit. Terhitung  dombanya berjumlah 4000 ekor.

Diriwayatkan disalah satu hadist."Tsa'labah memulai ternak domba dari
2 ekor ternak menjadi 4000 ekor dalam waktu hanya 6 tahun. Domba[1]dombanya jika pulang dari padang rumput selalu memenuhi kota Madinah

 Kelebihan beternakan Domba : 

•  Domba beranak 3x Dalam 2 Tahun
• Sekali melahirkan bisa 1-3 ekor
• Tingkat kematian cempe 50%

Hanya dalam kurun waktu 8 pase saja sudah menghasilkan jumlah anak 384 ekor. Jika kita mulai jual pada pase ke 4 di tahun ke 3 setiap 3 bulan sekali dan seterusnya sebanyak 10 ekor domba maka akan memperoleh perhitungan hasil panen seperti ini : 

Perhitungan diatas adalah ilustrasi hasil panen  selama ini dan bukan perhitungan baku. Resiko kematian cempe sangat tinggi.